Kamis, 02 Mei 2019

Apakah harus mendapatkan apa-apa?

Dalam sebuah meditasi,  aku merasa tidak mendapatkan apa-apa,  karena pikiranku melayang kemana-mana.  Lalu "suara" itu terdengar di kedalaman hatiku ,"Apakah dalam setiap meditasi kamu  harus memperoleh apa-apa?  Sedangkan niatmu untuk mendekat kepadaKu,  itu sudah menggembirakanKu? "

Mak jleb.

Aku dan aku saja yang ada di kepala manusia, tak memikirkanNya. Bahkan tak berusaha untuk lebih memahami kasih sayangNya. 

Ampuni aku.


Rabu, 10 April 2019

Early Edition

Dear deary, 
Aku rajin menonton serial tivi jadul "Early Edition" di internet.  Terimakasih Allah,  rasanya Allah mengajariku banyak hal lewat tontonan itu, sekaligus Allah menyemangatiku, menghiburku lewat kisah yang mirip-mirip aku alami.  Terimakasih juga buat Fordy , sahabat yang sudah memberiku link serial itu.

Di awal-awal si Garry Hobson menjalankan misi jiwanya.  Dia diguncangkan dengan peristiwa perpisahan dengan istrinya , juga keluar dari pekerjaannya.  Serupa tapi tak sama dengan yang aku alami, tapi lebih drastis di aku.  Ya ketika orang-orang di sekelilingku "direduksi" satu per satu , hingga yang tertinggal hanyalah orang-orang yang secara frekwensi mendukungku dalam melaksanakan misi jiwa . Sampai karyawan di rumah yang dulu puluhan , tinggal 4 biji.  Belum lagi keluarga ... 

Aku dilatih menerima reaksi keluarga yang memandang aneh dan kata-kata menyakitkan (aku gak tega menulis kata kata itu) . Aku dilatih selalu memaafkan , bahkan bukan hanya memaafkan , tapi selalu menyayangi di bawah penghinaan  dan kata-kata yang merendahkan.  Aku digembleng sedemikian rupa fisik dan mentalku sehingga hati selalu ringan dan selalu dalam "unconditional love". 

Ehm ... sebagian ceritaku aku temukan di Early Edition , sampai menyadari bahwa begitulah menjadi alat Tuhan.

Itu baru di wilayah manusia sekelilingku.  Tapi kalau ditimbang dengan "imbalan"nya yang berupa karunia Allah yang amat besar , ya memang begitulah adanya ... masih besaran karunia Allah,  jauh sekali timbanganya.  Ibarat satu atom dibandingkan dengan alam semesta. 

Saat yang tak kalah beratnya adalah saat egoku dibersihkan Allah.  Ini melalui beberapa peristiwa yang sampai membuatku hampir gila!  Sampai aku minta didoakan anak-anakku agar ibuk tidak gila.  Ehm ...

Enakkah menjadi alat Tuhan?  Seperti menjadi pemeran utama dalam sebuah pertunjukan , pasti yang paling capek,  yang paling dituntut  bekerja keras , yang paling babak belur,   tapi yang menerima bayaran paling gede ... Haha . Walau di dunia nyata,  bukan bayarannya yang menarik , karena Allah lebih segala galanya sebagai tujuan. 

Ternyata banyak judul di Early Edition , puluhan mungkin ratusan . Dan setiap judulnya menyimpan pelajaran buatku. Nanti aja lagi ceritanya , ngantuk.